Malang, Yustitiamedia.com – Upaya pencegahan penyalahgunaan narkoba, praktik perundungan (bullying), serta judi online di kalangan remaja kembali digaungkan. Kali ini, Gerakan Anti Narkotika Nasional (GANN) Malang Raya bersama mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Brawijaya (FISIP UB) menggelar sosialisasi di SMP Negeri 3 Bantur, Kabupaten Malang, pada Rabu (23/7/2025).

Kegiatan edukatif ini menghadirkan Dedik Siswanto dari DPC GANN Malang Raya sebagai narasumber utama. Dalam pemaparannya, Dedik mengupas tuntas berbagai jenis narkotika dan zat adiktif lainnya, serta bagaimana remaja bisa menjadi sasaran empuk peredaran narkoba, baik melalui lingkungan maupun media sosial.

Kekayaan Tradisi Pulungdowo, Warga Tumpah Ruah Rayakan Bersih Desa dengan Penuh Sukacita

“Salah satu kunci pencegahan adalah edukasi sejak dini. Anak-anak harus tahu apa itu narkoba, dampaknya, serta bagaimana menolak ajakan dari lingkungan yang tidak sehat,” ungkap Dedik di hadapan puluhan siswa yang hadir dalam kegiatan tersebut.

Kepala SMP Negeri 3 Bantur, Indria Ita Kurniati, S.Pd., menyampaikan apresiasi tinggi atas terlaksananya program kolaboratif tersebut. Menurutnya, kegiatan ini sangat bermanfaat bagi para siswa, khususnya di sekolah-sekolah yang berada di wilayah pinggiran seperti Bantur.

“Kami merasa sangat terbantu. Anak-anak jadi lebih paham tentang jenis-jenis narkoba, bahayanya, serta cara menghindarinya. Materi yang disampaikan narasumber juga mudah dicerna,” ujarnya.

Ia juga menegaskan bahwa saat ini belum ditemukan kasus penyalahgunaan narkoba di lingkungan sekolahnya. Namun, pihak sekolah mengaku mewaspadai pengaruh lingkungan luar, terutama dari kalangan remaja yang putus sekolah di sekitar wilayah Sumberbening yang dinilai cukup rentan.

“Karena itu, kegiatan seperti ini sangat kami harapkan bisa terus berlanjut. Bukan hanya sekali ini saja, tetapi bisa menjadi program berkelanjutan ke sekolah-sekolah lain juga,” tambahnya.

Lebih lanjut, Indria mengungkapkan bahwa sekolah telah memiliki tim internal untuk penanggulangan penyalahgunaan narkoba. Ia menyambut baik bila ke depan BNN atau GANN kembali hadir memberikan pembinaan secara intensif.

“InsyaAllah kami siap memperkuat program ini secara internal, apalagi jika didukung dengan pembekalan dan arahan langsung dari pihak profesional. Kami sangat terbuka,” pungkasnya.

Kegiatan ini menjadi bagian dari langkah preventif untuk menciptakan generasi muda yang sehat, cerdas, dan berintegritas di tengah tantangan sosial yang semakin kompleks.

Jika Anda menginginkan versi untuk siaran pers resmi, konten media sosial, atau narasi video, saya bisa bantu siapkan formatnya juga. (Red)